SAUDARA sepupu saya punya garis darah biru. Dia adalah generasi ke 15 keturunan Sultan Pajang, Pangeran Hadiwijoyo. Ada sertifikat atau kekancingan resmi yang menunjukkan garis keturunan itu.
Walau demikian hidupnya tetap sederhana, jauh dari tradisi kraton. Kalau diruntut kebenarannya mungkin juga sulit karena minimnya data-data.
Sertifikat semacam itu sekarang ya hanya sebatas kebanggaan saja, bahwa ada bukti keluarga ini mempunyai garis keturunan bangsawan. Kalau sertifikatnya bisa saya pakai untuk jaminan kredit, mau saya pinjam. He…he…he…
Orang-orang Yahudi berpendapat bahwa Mesias berasal dari garis keturunan Daud. Ahli-ahli Taurat yakin bahwa akan datang Sang Pembebas yang berasal dari Wangsa Daud.
Yesus menjelaskan bahwa Mesias itu datang dari Allah. Dia itu Putra Allah. Makanya Dia mengutip kata-kata Daud sendiri, “Tuhan telah bersabda kepada Tuan-Ku: Duduklah di sisi kanan-Ku, sampai musuh-musuh-Mu Kutaruh di bawah kaki-Mu.”
Para pengarang Injil mau meyakinkan kepada para pembacanya bahwa Yesus adalah sungguh Anak Allah. Markus mengawalinya dengan menyebut, “Inilah permulaan Injil tentang Yesus Kristus, Anak Allah.”
Di akhir Injilnya, Markus menyimpulkan status Yesus itu di dalam kata-kata kepala pasukan yang menyalibkan-Nya, “Waktu kepala pasukan yang berdiri berhadapan dengan Dia melihat mati-Nya demikian, berkatalah ia, “Sungguh, orang ini adalah Anak Allah.”
Matius berbeda dengan Markus. Ia menuliskan daftar silsilah panjang dari Abraham sampai Yesus. Mateus mau menunjukkan kepada para pembacanya yang kebanyakan orang Yahudi bahwa Yesus itu berasal dari keturunan Daud.
Daud adalah raja paling besar dan dihormati oleh Bangsa Yahudi. Silsilah itu dipakai untuk meyakinkan mereka tentang siapakah Yesus itu.
Lukas menceritakan siapa Yesus melalui kabar Malaikat kepada Maria. Malaikat itu berkata, “Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya tahta Daud, bapa leluhur-Nya.”
Gelar itu mau menunjukkan kuasa atau kedudukan tinggi pribadi Yesus. Ia pantas dihormati dan disembah karena berasal dari Allah, melalui garis keturunan Daud, leluhur-Nya.
Kita percaya bahwa Allah mengutus Putra-Nya menjadi manusia untuk menyelamatkan kita. Kalau kita percaya, kita akan diselamatkan-Nya.
Pasang antene TV di teras rumah.
TV ditaruh di atas almari.
Kita percaya Yesus Putera Allah.
Yang membawa kita pada hidup abadi.
Cawas, menunggu senja….
Rm. A. Joko Purwanto, Pr